Metamorfosis ASKO dalam lagu AFTER DYING
Di dalam Album
Perspective terdapat 6 track yang dominan pada sound Gitar Distorsi dan Vocal
Editing FX Delay, Chorus dan lainnya agar terkesan Album ini adalah album musik
Rock Modern, tetapi berbeda di dalam lagu After Dying yang diproduksi bersamaan
dalam penggarapan album perspective, di dalam Album Perspective sendiri
mempunyai Konsep element String, Syth dan Perhitungan Interval Nada yang
didesain untuk menyelaraskan sesuai konsep lagunya agar terdengar cocok dengan
lagunya, dengarkan Album Perspective
https://baskorona.bandcamp.com/album/perspective
Dalam video After Dying dikemas sederhana mungkin dengan mengambarkan seseorang
yang tertekan dalam hidupnya dan jatuh tak sadarkan diri. Dalam konteks
penggambaran setelah mengalami proses sekarat dari
Pembullyan lingkungan sekitar berdampak pada korban (Bullying) mulai dari Tidak
percaya diri, selalu berfikir pesimis dan berkeinginan Bunuh Diri
“hal ini menurut
pandangan saya, termasuk tindakan Negatif yang mewabah di
Indonesia memang pada dasarnya merujuk pada Persuasif. Dalam
unsurnya bermacam-macam mulai dari Tindakan Fisik dan non-Fisik tetapi di lain
hal berbeda dengan Kritik dan kepentingan Politik
semata. Atas dasar ini saya menulis lagu After Dying, walaupun saya
tidak bisa melakukan banyak hal ‘yang
serupa’ apa yang sudah terjadi di
dalam hidup saya juga (sempat menjadi korban Bullying), setidaknya lagu ini
mengajak pendengar untuk bangkit kembali dan melihat berbagai sisi dari mereka
yang melakukan pelecehan harga diri, membawa ranah Agama
sampai memanipulasi pikiran kepada seseorang/korban dengan
dasar Menyenangkan diri mereka sendiri “ ujar Baskoro ketika ditanya makna dari
isi lagu AFTER DYING.
ASKO – AFTER DYING Music Clip Full Version.
https://www.youtube.com/watch?v=4jY_JK-5kX0
Komentar
Posting Komentar